When we visited Utö, the most outer island of this beautiful archipelago in the place we call Finland, I allowed myself to be guided by the incredible energy of Inca, the daughter of the family we were visiting there. She took me to a series of abandoned bunkers from the times this island was a military strategic point and there I found this graffiti that represent very well the feeling of all that has to do with military, war, conflict and drama. With love from Korpo.
Photo by Aarón Blanco Tejedor / Unsplash

Jika berbicara tentang uang, menurutmu apa yang paling kamu takuti?

Apakah kamu...

Takut kehabisan beli model Air Jordan 1s yang selama ini kamu cari?
Takut pacar marah kalau tidak diajak dinner di restoran mewah favorit dia?
Takut dengan tagihan kartu kredit yang menumpuk?
Takut dikejar-kejar debt collector?
Takut tidak mampu membayar hutang rumah, mobil, atau kuliahmu?
Takut mempersiapkan pembayaran uang sekolah anakmu untuk memasuki perguruan tinggi?
Takut pensiun sebentar lagi?

Pastinya dari kita setidaknya pernah atau sedang mengalami salah satu dari hal tersebut. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk dapat mengelola rasa takut kita akan uang dengan memprioritaskan apa yang paling kita takuti. Sehingga, kita dapat mengontrol keuangan kita dengan lebih baik. Dengan mengetahui apa yang seharusnya paling kita takuti dan apa yang sebenarnya tidak, kita dapat lebih bijak dalam membelanjakan, menabung, dan menginvestasikan uang kita untuk kebutuhan masa depan.

Sadar atau tidak, sebagian besar dari kita hanya takut dengan hal-hal yang akan segera terjadi atau sudah di depan mata. Dengan kata lain, seringkali kita tidak sadar dan tidak takut akan sesuatu yang masih akan terjadi di masa depan. Sehingga, hal ini membuat kita lupa untuk merencanakan kebutuhan kita jauh sebelumnya. Terlebih lagi, kebanyakan hal yang terjadi di hidup kita ujung-ujungnya berkaitan dengan uang. Contohnya seperti berkuliah, menikah, kemudian memiliki mobil, rumah, anak dan melanjutkannya kuliah, berlibur bersama keluarga, dan akhirnya pensiun adalah siklus hidup normal yang tentunya akan dilalui oleh semua orang yang tidak terlepas dari uang. Oleh karena itu, mengapa tidak semua orang merencanakan hal tersebut sedini mungkin? Apakah mungkin karena mereka tidak pernah merasakan ketakutan itu sebelum hal tersebut terjadi pada dirinya?

Yuk ubah mindsetmu dan jangan tunggu lebih lama lagi. Prioritaskan ketakutanmu, lalu prioritaskan uangmu sekarang! Jangan takut merencanakan dan berinvestasi demi kepentingan masa depan kamu sendiri.

Investasi Sekarang